Selamat untuk buku
terbarunya PARTIKEL. Denger-denger, dari Petir ke Partikel jeda waktunya 8 tahun, ya? Kok bisa lama jeda waktunya?
Ceritain dong...
Sudah saya ceritakan panjang lebar di
Kata Pengantar-nya, hehe. Yang jelas, memang butuh kumulasi ilmu pengetahuan,
informasi, dan juga ketertarikan saya untuk bisa menuliskan Partikel
sebagaimana naskah yang terbit ini. Singkat kata, semua karya punya timing-nya
masing-masing. Untuk Partikel, timing tersebut adalah April 2012.
Kalau kita baca di Twitter, sambutan orang-orang terhadap keluarnya buku PARTIKEL ini
sangat luar biasa. Sejauh ini sudah berapa buku yang terjual?
Saya belum cek lagi persisnya. Setahu
saya, Partikel langsung dicetak 40.000 eksemplar, dan sekarang hampir semua
sudah diserap pasar.
Berapa lama proses
membuat PARTIKEL ini? Ada cerita seru yang bisa diceritakan? Dan
sebenernya hal atau goal apa yang ingin disampaikan lewat buku ini?
Proses menulis intensifnya antara 10-12
bulan. Sementara mengumpulkan informasi dan riset pustakanya sendiri sudah
berjalan bertahun-tahun seiring waktu saja. Tema Partikel dari dulu memang
sudah saya putuskan lingkungan hidup. Pesan utamanya kurang lebih adalah untuk
manusia bisa menggeser perspektif dari penguasa Bumi menjadi pemelihara Bumi.
Kalau dari sisi risetnya sih yang
paling kompleks Partikel ya, tapi dibilang susah juga sebetulnya bukan susah
karena saya sendiri memang bersemangat dan menyukai topik-topik yang disajikan
Partikel. Tantangannya lebih ke waktu untuk menulis. Karena Partikel saya tulis
dalam kondisi sudah ada dua anak, yang satu masih batita dan butuh banyak
perhatian, jadi yang menantang adalah menyisihkan waktu dan fokus untuk menulis
intensif.
Buku dengan
penjualan tertinggi di antara buku-bukunya "Dee" yang mana nih?
Secara kumulatif, serial Supernova,
khususnya episode pertama (Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh) tentunya adalah
yang tertinggi karena terbitnya juga sudah dari 2001.
Perahu
Kertas akan dibuat filmnya, apakah ada campur tangan Dee di dalam film ini? Dan denger-denger Filosofi Kopi juga bakal difilmkan ya?
Saya menuliskan naskahnya untuk Perahu
Kertas. Filosofi Kopi akan digarap jadi
film pendek oleh Angga Sasongko. Dan Rectoverso juga akan menjadi film omnibus
yang melibatkan lima sutradara perempuan, diproduseri oleh Marcella Zalianty.
Tapi yang melibatkan saya hingga skenario hanya Perahu Kertas.
Di antara kumpulan prosa Dee, yang mana yang paling difavoritin?
Sejauh ini ada 3 antologi: Filosofi
Kopi, Rectoverso, dan Madre. Saya rasa biar pembaca saja yang memilih
favoritnya yang mana. Karena bagi saya, ketiga-tiganya berbeda dan memiliki
karakteristik unik yang nggak bisa dibandingkan.
Next project apa
nih, Mbak? Kasih bocoran, dong.
Menulis serial Supernova selanjutnya,
yakni Gelombang. Tapi saya belum mulai, masih rehat dari proses Partikel
kemarin.
Pertanyaan terakhir nih, Mbak. Lebih enjoy mana menulis lirik lagu atau menulis buku?
Menulis buku. Puasnya sih sama, tapi
buku lebih memiliki ruang luas untuk berkreasi dan beropini. Ruang dalam lagu
tidak selebar itu.